Langsung ke konten utama

Andrea Pistilli feat Alip Ba Ta: Pagebluk

Andrea Pistilli, seorang musisi Itali, sekitar setahun lalu membuat video kolaborasi dengan Alip Ba Ta, gitaris fingerstyle dalam negeri yang kini dipuja di mana-mana. Keduanya memainkan Pagebluk, lagu yang dianggit Bang Alip. Tepat di saat Covid-19 menghantam dunia dengan hebatnya beberapa waktu silam.

Dalam video yang diunggah di channel Andrea Pistilli itu, sangat kuat terkesan bahwa Andrea tidaklah serampangan dalam memainkan alat musiknya. Ia nampak kalem. Membersamai dan mengikuti permainan Bang Alip. Andrea memposisikan diri sebagai pemain pelengkap, bukan pemain utama.


Ini memang video editan. Andrea mengambil video Bang Alip ketika memainkan Pagebluk. Kemudian, Andrea melengkapi permainan Bang Alip dengan gitar dan organ kecil yang dimainkannya. Petikan gitar Bang Alip pun menjadi tidak sendirian. Pagebluk tergiang dalam satu orchestra kecil yang sungguh asyik untuk dinikmati.

Jadilah, kita bisa menyimak sendiri, kolaborasi dua musisi yang diidolakan banyak orang itu, terdengar sangat indah. Sarat dengan perasaan. Sebuah karya seni yang luar biasa. Sebuah komposisi yang so beautiful.

Dari kolaborasi yang digagas Andrea Pistilli ini, kita akhirnya tak bisa menyangkal, Bang Alip memang musisi dalam negeri yang diakui kehebatan karya-karyanya. Pagebluk ini memang salah satu karya originalnya. Sehingga anggapan jika Bang Alip sebagai raja cover, sudah tak relevan lagi.

Dan satu lagi, karya hebat ini diramu Bang Alip ketika kondisi dunia sedang berduka. Jutaan orang terpapar virus corona. Banyak yang sakit parah. Banyak pula yang meninggal dunia. Hampir di semua aspek kehidupan kita mengalami kendala berat. Dunia seperti tiarap tak berdaya.


Namun dalam situasi penuh duka dan tangis yang terdengar di mana-mana, ada beberapa orang yang mampu mengambil hikmah di balik ujian Tuhan ini. Mereka menginsafi apa yang terjadi saat itu. Tidak saja itu dianggapnya sebagai ujian dan cobaan bagi umat manusia. Tapi juga mereka menginsafi bahwa ada beribu pelajaran yang Tuhan selipkan. Tuhan tak pernah membuat ciptaannya sia-sia.

Bang Alip salah satu contohnya. Ketika Tuhan memberikan ujian sangat berat, ia bisa mengambil sisi yang lain sebagai pelajarannya. Tidak hanya tertelungkup pada rasa ketakutan dan kesedihan. Sisi yang lain itu berupa inspirasi untuk menjelaskan bagaimana pandemi berlangsung di beberapa waktu silam. Wujudnya, karya musik berjudul Pagebluk yang sudah dicover banyak musisi lainnya di dunia.

GBU

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ekspresi Agama dan Budaya: Duet KH. Imam Hambali dan Abah Topan

Lega dan bersyukur. Itulah dua perasaan yang mengumpul di benak saya. Pasca usainya pergelaran pengajian umum di kampung saya pada tanggal 26 Oktober yang lalu. Sebuah kegiatan keagamaan yang berskala besar yang rutin dilaksanakan setiap tahun. Tahun ini memang agak spesial. Tidak seperti biasanya panitia kampung mendatangkan seorang penceramah, di perhelatan tahun ini yang didatangkan duet antara penceramah dan pelawak; KH. Imam Hambali dan Abah Topan. Bisa dibayangkan bagaimana riuh dan ramainya para warga yang menghadiri pengajian tersebut. Dan seperti sudah diduga sebelumnya, para warga yang hadirpun membeludak. Jumlahnya berkisar seribu orang lebih. Mereka tidak saja warga lokal, tetapi banyak pula yang berasal dari tetangga desa. Mereka nampak khusyuk menyimak ceramah agama yang disampaikan KH. Imam Hambali, dan lawakan mengocok perut dari tingkah pola dan guyonan Abah Topan. Jumlah penyimak pengajian yang membeludak tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, pasti ada penyeb...

Masjid itu Pusat Madrasah Bagi Anak-anak Kita

Kemarin hari Jum’at. Tak terasa. Baru seminggu yang lalu menemui hari Jum’at, eh kemarin dia sudah muncul lagi. Tapi memang dasar, hari Jum’at itu siklus mingguan yang bisa kita lalaikan untuk sementara. Namun mendadak sanggup memaksa kita untuk mengingatnya kembali. Di pesantren-pesantren biasanya diadakan kerja bakti secara bersama-sama (ro’an). Warga desa juga sama, terbiasa jum’at bersih. Di kantor-kantor, hari Jum’at itu hari menyehatkan. Para penghuni kantor biasa bersenam pagi. Keluar keringat itu sehat. Aku lihat kemarin, ada juga yang punya ritual seperti itu, di tempat lain yang berbeda, di bangunan-bangunan nan besar bernama masjid. Mereka itu para lelaki setengah baya. Jumlahnya, ya, lima orang lah. Mereka ada yang berdiri. Ada yang ngelempoh. Mereka mengepel lantai. Menguras kamar mandi dan membersihkan tempat wudlu. Mereka mengecek microfon dan sound system, mempersiapkan pelaksanaan acara besar. Oh ya, kemarin kan hari Jum’at. Hari di mana ketika matahari mulai ...

MENGATASI LEMAH INGATAN

Lemah ingatan terjadi bukan tanpa kemauan dari dirinya sendiri. Seseorang yang ingat banyak hal menegaskan dengan sendirinya mampu menguasai dirinya. Sebaliknya, orang yang sering lupa seperti mengumumkan jika dirinya telah kalah. Kemenangan pikiran lebih bermakna bahwa selama yang terjadi sudah dimasukkan ke dalam memori otak. Kemudian memori itu dipelihara dengan baik, diselimuti pagar, yang tidak banyk lubang menganga di atasnya. Semua telah tertututi dengan rapi. Jangan heran, banyak dari orang yang masih mengingat banyak hal, akan gampang menyembunyikan rahasia orang lain. Lebih-lebih rahasia aib orang lain. Ada komitmen moral yang ia pegang teguh, sekalipun tidak ia sampaikan. Jadi, orang yang selalu ingat adalah orang yang mampu menyembunyikan aib sesamanya....